Keluarga ideal adalah unit terkecil masyarakat Indonesia yang terdiri kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul, tinggal di suatu tempat dalam keadaan saling ketergantungan. Di dalam keluarga ideal Indonesia terdapat lebih dari dua pribadi yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan hidupnya dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan didalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan.
Menurut saya, keluarga ideal itu sendiri ialah dimana setiap anggota keluarga dapat saling menyayangi, mengasihi, dan menghargai satu sama lain. Keluarga adalah segalanya, unit terkecil yang pertama kali saya kenal sebelum saya mengenal masyarakat luas.
Dalam satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak-anak pastinya punya peranan masing-masing.
Ayah, seorang kepala keluarga yang mencari nafkah untuk keluarganya. Ayah yang dalam keluarga saya panggil Papa ini, ialah orang yang setiap Senin sampai Jumat berangkat pagi untuk mencari nafkah, ia juga sebagai pelindung keluarga dan pemberi rasa aman. Ayah juga bisa menjadi motivator terbaik kalau ada masalah di dalam keluarga, maupun masalah pribadi yang saya alami.
Ibu. Gambaran yang terlintas jika mendengar Ibu ialah sosok wanita yang sudah melahirkan saya, wanita yang hebat, kuat dan pastinya cantik. Ibu yang dalam keluarga saya panggil Mama ini punya peranan sebagai pengasuh anak-anak, pemberi rasa sayang kepada anak-anaknya dan bisa menjadi sahabat untuh sharing cerita. Mama sendiri bukanlah ibu rumah tangga, ia wanita karir. Setiap Senin sampai Jumat ia berangkat kerja untuk menafkahi anak-anaknya. Walaupun begitu, kasih sayangnya tidak luntur, perhatiannya dan peranannya sebagai Ibu tetap melekat.
Anak. Ialah mereka yang dilahirkan oleh Ibu untuk dapat menjadi kebanggaan kedua orang tua nya. Berkewajiban untuk membantu orang tua, menuruti nasihat orang tua.
Peranan anak pertama dalam keluarga. Saya disini ialah anak pertama yang memiliki seorang adik. dapat membimbing adiknya, melindungi adiknya, dan harus bertanggung jawab.
Peranan anak bungsu dalam keluarga. Banyak yang beranggapan anak terakhir atau bontot itu manja. Pernyataan tersebut ada benarnya, tapi tidak selalu benar. Karena anak terakhir juga bisa menjadi pemberi keceriaan di dalam suatu keluarga.
Keluarga yang ideal akan menciptakan keharmonisan di dalamnya. Itu juga akan berdampak positif bagi masyarakat di lingkungan sekitarnya. Lingkungan sekitar tidak akan berkata buruk tentang sebuah keluarga yang juga mau berpartisipasi dalam organisasi di dalam suatu masyarakat.
bagaimana dengan anak yang harus memberikan contoh kepada orang tua ?
BalasHapus:)
BalasHapus